Seorang anak yang tidak patuh mungkin bertentangan dengan keinginan Anda dan menggunakan ketidakpatuhannya untuk mengendalikan suatu situasi. Pembangkangan atau ketidakpatuhan adalah masalah umum yang orang tua alami dari banyak anak dan remaja. Namun, mengatasi anak bandel karena emosi mereka selama masa pertumbuhannya bukanlah perkara mudah.
Anak-anak yang tidak patuh mungkin sering mengamuk dan menunjukkan agresi. Meskipun perilaku perkembangan ini umum terjadi pada anak-anak, tapi penting untuk memperbaikinya. Langkah pertama untuk mengatasi masalah ini adalah menganalisis pemicu perilaku tersebut dan kemudian membawa perubahan positif yang sesuai.
Mengatasi Anak Bandel; Penyebab Ketidakpatuhan
Mungkin ada berbagai alasan di balik ketidaktaatan seorang anak. Sebaiknya, ketahui terlebih dahulu penyebabnya seperti berikut ini;
- Penolakan dan ketidaksepakatan
Jika Anda tidak mengizinkan anak Anda melakukan apa pun dan sering mengatakan ‘tidak’, itu akan membuat mereka kecil hati dan mungkin membuat mereka memberontak. Padahal, ketidaksepakatan dan penolakan yang terus-menerus hanya akan membuat mereka menjauh dari Anda, membuat mereka tidak patuh.
-
Batas yang tidak ditentukan
Anda mungkin menetapkan batasan untuk anak-anak, tetapi jangan pernah tidak menjelaskan tujuan di baliknya. Berikan alasan saat Anda menetapkan batasan yang sehat untuk anak-anak Anda. Misalnya, jika Anda mengizinkan mereka makan junk food hanya seminggu sekali, sebaiknya beri tahu mereka kerugian dari makanan yang tidak sehat daripada hanya mengatakan ‘Kamu tidak boleh memakannya’.
- Pelabelan konstan
Anak-anak yang sering diberi label tertentu yang tidak baik justru akan mencerminkan sikap itu. Misalkan Anda memberi label mereka sebagai ‘sombong,’ mereka mungkin menganggapnya sebagai sifat mereka dan mulai berperilaku sama. Sebaliknya, jika seorang anak diberi label sebagai ‘terbaik’, mereka mungkin berpikir bahwa mereka tidak akan pernah salah. Tetapi ketika mereka tidak dalam kondisi terbaiknya, itu dapat memengaruhi ego mereka dan mengarah pada perilaku yang tidak rasional. Memuji atau memarahi anak Anda tidak boleh dengan label.
- Lingkungan keluarga
Pertengkaran terus-menerus dalam keluarga dapat meninggalkan dampak buruk pada tahun-tahun pertumbuhan seorang anak. Apakah ada terlalu banyak teriakan di rumah? Dapatkan Anda lihat yang lebih tua saling menyayangi? Lingkungan negatif terukir di benak remaja. Pada akhirnya, mereka menjadi tidak patuh.
Akibat Tidak Patuh
Mengatasi anak bandel memang sebaiknya Anda lakukan sejak dini. Perilaku tidak patuh yang tidak terkendali dapat menyebabkan anak mengembangkan ciri-ciri kepribadian berikut;
- Kesombongan
Ketidaktaatan sering berujung pada kesombongan. Misalnya, Anda semua duduk bersama untuk makan malam, tetapi anak Anda ingin sesuatu yang berbeda. Kemudian, jika Anda tidak memberikannya, mereka mungkin akan marah.
- Berbohong
Ketika anak tidak mau mendengarkan, mereka akan mencari beberapa alasan untuk melarikan diri dari situasi tersebut. Contohnya, dalam tawar-menawar, mereka mungkin mulai berbohong untuk memenuhi tuntutan mereka. Misalkan seorang anak menginginkan satu set kotak warna baru, meskipun memilikinya. Anda menolak untuk membeli, dan mereka terpaksa berbohong.
- Tidak sopan
Anda memberi tahu anak Anda untuk tidak menjatuhkan air ke lantai. Tapi, yang terjadi justru sebaliknya mereka seakan ekspresi menantang. Jika Anda mengabaikan perilaku tidak patuh mereka sekali atau dua kali, mereka mungkin akan menutup telinga dan pada akhirnya tidak menghormati peringatan Anda.
- Keras kepala
Hukuman yang berlebihan seringkali menyebabkan ketidaktaatan, yang pada akhirnya mengarah pada sikap keras kepala. Terkadang memberikan terlalu banyak tekanan juga membuat mereka agresif dan tidak patuh. Jika Anda sering memarahi anak-anak, itu membuat mereka cenderung membuat ulah dan menjadi keras kepala.
- Menyakitkan
Ini adalah sifat umum dengan anak-anak kecil. Jika mereka terluka, mereka bisa menjadi kasar dan tidak bermain baik dengan saudara atau teman. Mereka mungkin akan mencubit atau menggigit dengan kesal jika mereka tidak mendapatkan apa yang mereka inginkan.
Bagaimana Mengatasi Anak Bandel?
Menunjukkan kemarahan yang meledak-ledak pada anak bukanlah solusi yang tepat. Ini mungkin memperburuk masalah, dan anak mungkin merespons dengan lebih tidak hormat. Berikut adalah beberapa cara untuk menangani anak-anak yang tidak patuh dengan cara yang lebih tepat:
- Gunakan otoritas Anda dan berikan penjelasan
Perilaku buruk anak Anda seharusnya tidak membawa Anda ke perang dengan mereka. Beri tahu mereka apa yang harus dan tidak boleh mereka lakukan. Kemudian, bersikaplah tegaslah dengan tindakan itu, dan tidak ada yang salah dengan bersikap tegas. Anda bisa berteman dengan anak-anak , tetapi tarik garis dalam hal disiplin. Jika Anda tidak ingin mereka melakukan apa pun, beri tahu mereka alasannya. Misalnya, Anda tidak mengizinkan anak Anda mengendarai sepeda tanpa helm, beri tahu mereka karena dapat menyebabkan cedera.
- Biarkan mereka bertanggung jawab
Jika anak Anda berulang kali melakukan kesalahan yang sama, inilah saatnya untuk peringatan. Jika anak itu terus-menerus menindas saudaranya setiap hari, beri tahu mereka bahwa mereka tidak akan diizinkan menonton acara kartun favorit mereka selama seminggu. Pertahankan tindakan Anda dengan ketat agar tidak dianggap remeh.
- Pertahankan kontrol yang konsisten atas mereka
Jangan biarkan perilaku buruk atau tantrum, hanya karena waktu liburan dan Anda ingin membiarkannya. Jika Anda tidak mengendalikannya, mereka mungkin menganggapnya sebagai kelemahan. Itu juga menjadi kebiasaan mereka untuk memanipulasi Anda. Jadi, tetap kendalikan perilaku salah mereka di setiap tahap.
-
Tenang tapi tegas
Jangan kehilangan ketenangan dengan anak . Anda harus bertindak seperti orang tua, bukan saudara mereka. Kemarahan setiap saat dapat membuat anak memberontak. Tetapi pada saat yang sama, bersikaplah berwibawa. Otoritas tidak boleh disamakan dengan kemarahan.
Misalnya, jika Anda inginmereka menata mainannya di lemari, nada yang sopan lebih baik daripada nada memerintah. Anda dapat memberi tahu mereka, ‘simpan mainannya di lemari, lalu saya akan membantu Anda membersihkan kamar,’ daripada ‘simpan mainan kamu di lemari, kalau tidak, jangan ada TV’.
- Berempati dengan mereka
Anda perlu terhubung dengan mereka secara emosional untuk menilai ketidaktaatan mereka. Teruslah menghujani cintamu sesekali. Cobalah menjadi orang tua yang ramah. Anda dapat mengatakan, ‘jangan khawatir, kamu akan dapat menyelesaikan pekerjaan rumah’. Dengan melakukan ini, Anda berempati dengan mereka saat mereka sedang menyelesaikan tugas.
- Beri mereka alasan
Beberapa anak mungkin mengalami gangguan fisik saat kesal. Beritahu mereka bahwa memukul dapat menyebabkan cedera. Tanyakan kepada mereka bagaimana perasaan mereka jika seseorang memukul mereka kembali, dan mereka terluka. Biarkan mereka tahu bahwa anak-anak dengan perilaku seperti itu tidak disukai oleh semua orang. Jika mereka memiliki kebiasaan merampas barang-barang saudara mereka, tanyakan bagaimana perasaan mereka jika hal yang sama terjadi pada mereka.
- Hadiahi mereka
Menghargai seorang anak untuk perilaku mereka yang luar biasa mendorong mereka untuk menjadi lebih baik seiring waktu. Anda pergi berbelanja, dan menyuruh anak-anak bermain tanpa berkelahi. Ketika kembali, Anda melihat mereka dalam perilaku terbaik mereka. Beri mereka es krim favorit mereka atau janjikan dia menginap dengan seorang teman. Anda akan menemukan anak-anak dengan sikap terbaik mereka.
-
Tawarkan mereka pilihan
Jika anak bersikeras dan menolak untuk mendengarkan, tawarkan beberapa pilihan. Beri mereka pilihan dengan hasil terbatas. Misalnya, mereka perlu makan sayuran tetapi bisa melakukannya saat makan siang atau makan malam. Ini adalah strategi cerdas untuk anak-anak agar tetap makan sayur yang sehat.
- Berikan instruksi yang jelas dan masuk akal
Instruksi tidak boleh disertai dengan ‘jika’ dan ‘tetapi’. Memberi tahu seorang anak, mereka dapat berenang hanya jika mereka berhasil menyelesaikan pekerjaan rumah mereka mungkin tidak sesuai dengan tujuannya. Mereka mungkin memanipulasi Anda atau berbohong kepada bahwa tugas mereka telah selesai.
Sebaliknya, buat mereka sadar akan aturan yang harus diikuti. Tetap pada instruksi Anda. Jika mereka tidak mengikuti, buat mereka mengulanginya sampai mereka menyelesaikannya. Ingatkan mereka secara terus-menerus dengan konsekuensi. Ini dapat menghilangkan sikap keras kepala mereka.
- Berikan Kapsul Bioenergi
Jika Anda sudah melakukan semua dan masih belum maksimal atau sudah melakukan dan hasilnya sudah bagus, Anda bisa menambahkan Kapsul Bioenergi untuk mereka. Ini adalah suplemen herbal yang dapat meningkatkan kecerdasan mereka dan tentu saja membuat tubuh sehat. Kapsul ini akan bekerja dari dalam dan memberikan energi positif di dalam hati dan pikiran mereka. Dengan demikian, secara spiritual pun mereka akan menjadi patuh. Ini adalah solusi untuk kesehatan, kecerdasan dan kepatuhan anak-anak Anda.
PELAJARI LEBIH LANJUT, KAPSUL KECERDASAN BIOENERGI
Artikel yang sebaiknya Anda baca selanjutnya:
- Cara Cerdaskan Anak dengan Kapsul Kecerdasan Bioenergi
- Solusi Cerdas Mengontrol Tumbuh Kembang Anak Secara Spiritual
- Cara Cepat Mendapatkan Anak Bagi Pasangan yang Tidak Subur