Cara mengatasi depresi pasca melahirkan – stres pasca melahirkan atau disebut jugta dengan postpartum kerap menjumpai ibu-ibu yang baru saja melahirkan. Tentu stress ini dipicu oleh berbagai hal, seperti dampak rasa cemas akan proses persalinan, cemas bertemu bayi pertama kali, baby blues, hingga kecemasan lainnya yang timbul di pikiran sang ibu. Tapi bagi para calon ibu pasti akan bertanya-tanya apa itu stress pasca melahirkan?
Stress pasca melahirkan dapat diidentifikasikan dengan munculnya kecemasan dan ketakutan ibu dalam menghadapi situasi setelah melahirkan. Lebih lanjutnya, penyebab stress pasca melahirkan juga terletak pada tanggung jawab ibu untuk merawat bayi sehingga waktu ibu untuk diri sendiri berkurang.
Bagi sebagian ibu yang harus mengurus urusannya seorang diri dan kehadiran suami dalam mengasuh anak kurang, juga akan memicu stress pada ibu pasca melahirkan. Walau tidak menutup kemungkinan dan penyebab lain seperti: ibu yang merasa paranoid dengan tugas mengasuh anak, pengaruh eksternal seperti dari orang tua, saudara, tetangga, dan lain-lain.
Munculnya stress pasca melahirkan dapat berlangsung selama beberapa waktu. Untuk salah satu penyebab stress pasca trauma yang sering kita dengar yaitu baby blues hanya akan berlangsung beberapa hari saja dan dapat mereda dengan cepat sesuai dengan kecepatan ibu dalam menyesuaikan situasi. Namun untuk depresi pasca melahirkan cenderung berlangsung lebih lama selama beberapa minggu bahkan beberapa bulan setelah melahirkan.
11 Tanda-tanda ibu mengalami depresi pasca melahirkan atau postpartum
Depresi atau stress setelah melahirkan terkadang tidak ibu sadari, namun efek dari stress dan depresi mampu membuat ibu kewalahan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
Untuk menghindari efek stress yang dapat mengganggu aktivitas ibu baik di rumah ataupun di luar rumah, segera kenali tanda-tanda depresi pasca persalinan yang jarang diketahui oleh ibu untuk menemukan solusi mengatasi gejala depresi postpartum
- Perubahan mood atau mood swing
- Sering merasa sedih
- Merasa cemas dan paranoid
- Lebih sensitif secara emosional
- Sering merasa bersalah dengan dirinya sendiri dan si bayi
- Konsentrasi menurun
- Sering menangis pasca melahirkan
- Tidak produktif
- Kesulitan mengontrol diri
- Sakit-sakitan
- Gangguan tidur atau gangguan makan
Setelah mengenali gejala depresi postpartum, tentu Anda akan lebih meningkatkan kognisi Anda terhadap keadaan yang sedang Anda alami. Jika selepas persalinan Anda mulai mengalami salah satu gejala dan tanda-tanda di atas, sudah saatnya Anda mencari solusi agar Anda tidak terlalu lama merasa terbebani dan dapat menjalankan aktivitas sehari-hari dengan riang gembira.
Namun, sebelum membahas lebih jauh tentang bagaimana cara mengatasi atau setidaknya mengurangi gejala-gejala depresi postpartum, mari kita simak terkait bahaya stress pasca melahirkan yang jarang Anda ketahui.
Bahaya Stres Pasca Melahirkan
Bagi sebagian Ibu yang mengalami gejala depresi postpartum atau stres pasca melahirkan merasakan bahwa mereka mengalami beberapa penurunan produktivitas dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Seperti menurut Bioenergi melalui cerita pengalaman seorang Ibu muda yang baru saja melahirkan. Mari kita simak sedikit ulasan dari Ibu Andri Novita, 35 tahun dari Surakarta.
Simak kisah ibu Andri Novita den gan pengalamannya menghadapi depresi pasca persalinan..
Saya Andri, sudah sekitar 6 bulan pasca saya melahirkan anak ketiga saya. Sebelumnya, ketika saya melahirkan anak saya yang pertama dan kedua, hampir nyaris 1 tahun pasca melahirkan saya merasa banyak yang berubah dengan saya, terutama emosi, pikiran, dan pola tidur.
Memang pada saat itu suami saya sangat berperan dan sangat membantu hari-hari saya. Namun yang saya rasakan lebih ke pribadi saya sendiri. Merasa lebih temperamen, sering berpikiran negatif menganggap bahwa saya tidak pantas menjadi ibu untuk anak saya. Hal yang paling parah saya kesulitan untuk mengatur pola tidur saya, dan selalu tidak tuntas dalam pekerjaan apapun. Padahal saya sudah menemukan ritme kegiatan saya, anak-anak, dan suami.
Merasa pribadi saya naik turun dan sering insomnia menyebabkan diri saya kacau, anak bahkan nyaris tidak terurus, dan hubungan dengan suami kadang tidak harmonis. Akhirnya saya mencari informasi bagaimana cara mengatasi stres setelah melahirkan dan bertemulah saya dengan informasi konsultasi dengan Bioenergi Center.
Saat itu tahun 2019 saya datang ke kantor dari Solo ke Yogyakarta, dan mendapat arahan untuk mengonsumsi Kapsul Bioenergi. Awalnya saya bertanya apa manfaat Kapsul Bioenergi, lalu Ibu Enny menjelaskan kalau apa yang saya alami adalah karena energi negatif yang berkumpul di diri saya dan saya disarankan untuk menetralkan energi negatif tersebut.
Inilah solusinya..
Saat itulah saya merasakan bahwa saya perlu menyingkirkan hal buruk dan mengembalikan jati diri saya untuk mewujudkan hidup yang indah tanpa masalah anak, suami, keluarga, atau dengan diri saya sendiri.
Terbukti setelah saya mengonsumsi Kapsul Bioenergi. Saya dapat menghandle segala masalah dengan cepat, hubungan makin harmonis, anak-anak dekat dengan saya. Bahkan efeknya masih bisa saya rasakan hingga saat ini, ketika saya melahirkan anak ketiga saya, seminggu setelahnya saya langsung masuk kerja.
Namun saya masih bisa mengasuh ketiga anak saya tanpa hambatan, pekerjaan saya selalu beres bahkan saya bisa naik jabatan menjadi kepala cabang di sela-sela kesibukan saya menjadi seorang ibu tiga anak dan sebagai istri.
Sungguh luar biasa Kapsul Bioenergi
Begitulah cerita dari ibu Andri Novita dari Surakarta yang mengirimkan cerita pengalamannya ke WhatsApp Bioenergi Center tentang bahaya stress pasca melahirkan yang beliau rasakan.
Dari pengalaman di atas, kita ketahui bahwa dampak dari stress pasca melahirkan tidak hanya berdampak bagi sang ibu saja. Namun bisa bagi sekitarnya seperti anak, suami, kelaurga, bahkan teman, pekerjaan, dan sebagainya.
Namun perlu Anda ketahui hal lain terkait bahaya depresi pasca persalinan yaitu dampak kepada anak. Mengapa demikian? karena ternyata stress yang ibu rasakan memberikan efek pada produksi bilirubin yang tinggi pada ASI. Ketika si bayi meminum ASI dengan kadar bilirubin yang tinggi akan menyebabkannya mengalami penyakit kuning atau ikterik neonatorum.
Oleh karena itu, segera cari solusi cara mengatasi depresi pasca melahirkan. Ini bertujuan untuk menyelamatkan Anda dari fluktuasi personal dan menghindarkan bayi terkena penyakit kuning. Selain itu mewujudkan kehidupan yang harmonis bersama suami.
Cara Mengatasi Stres Setelah Melahirkan
Bagi Anda yang telah menyadari bahaya depresi pasca melahirkan, tentu Anda akan segera mencari solusinya bukan? Selain karena bisa membahayakan diri Anda sendiri, depresi yang dirasakan juga merupakan salah satu bentuk energi negatif yang merupakan pengaruh dari pikiran Anda sendiri ataupun pengaruh dari lingkungan sekitar Anda.
Oleh karena itu, sudah saatnya Anda mengatasi depresi pasca melahirkan dengan menyingkirkan energi negatif yang berpengaruh buruk untuk diri Anda, keluarga, atau lingkungan luar. Mari simak 10 cara mengatasi stress setelah melahirkan ala Bioenergi Center.
- Jangan sungkan untuk meminta bantuan
- Mendekatkan diri dengan Tuhan
- Mendekatkan diri dengan pasangan
- Melakukan relaksasi atau meditasi
- Biasakan berpikir positif apapun situasinya
- Jangan sungkan untuk berkata tidak, jika Anda merasa kesulitan
- Biasakan tersenyum
- Luagkan sedikit waktu untuk “me time”
- Jangan sungkan untuk berkomunikasi
- Tingkatkan Level Energi Dengan Kapsul Bioenergi
Kapsul Bioenergi – Solusi Cara Mengatasi Depresi Pasca Melahirkan
Depresi merupakan salah satu dampak dari bergumulnya energi negatif dalam diri Anda. Ketika energi negatif itu tak kunjung Anda menetralisir energi negatif maka akan mempengaruhi kelancaran siklus energi Anda, seperti sulit untuk berpikir positif, tidak produktif, sulit tidur, berat badan menurun, penyakit, hubungan yang tidak harmonis, pekerjaan yang tidak tuntas, gangguan metabolisme, dan lain-lain .
Dengan Kapsul Bioenergi, Anda akan mampu meningkatkan level energi untuk menetralisir energi negatif tersebut. Kapsul Bioenergi adalah cara terbaik dalam proses pembersihan diri dari limbah energi negatif yang terdapat pada diri Anda atau lingkungan sekitar Anda dengan memanfaatkan kandungannya yaitu:
- 35 Kg Anggur Hijau
- 3,85 Kg Kubis Cina Mentah
- 37 Kg Brokoli Mentah
- 276 Kg Bayam Mentah
- 144 Kg Kol Mentah
- 17,5 Porsi Jus Rumput Gandum Segar
seluruh kandungan tersebut akan masuk ke sel-sel tubuh. Kandungan tersebut memicu regenerasi sel aktif sebanyak 200.000.00 sel. Berfungsi untuk menetralisir energi negatif yang mempengaruhi diri Anda. Sehingga Anda akan memiliki aliran energi yang lancar dan bersih. Sehingga organ-organ tubuh Anda akan berfungsi secara optimal. Anda akan selalu sehat, hati dan pikiran selalu tenang, dan memiliki semangat untuk menjalani aktivitas sehari-hari. Selain itu menjadikan lebih produktif, kreatif, percaya diri dan terhindar dari stress atau depresi.
Cara ini juga sangat praktis, bagi Anda yang ingin mengetahui solusi cara mengatasi stres setelah melahirkan, caranya sangat mudah konsultasikan gejala depresi postpartum Anda, pesanlah Kapsul Bioenergi, dan konsumsi Kapsul Bioenergi.
Puluhan ribu orang sudah merasakan manfaat Kapsul Bioenergi. Jadilah salah satunya untuk bisa mewujudkan hidup yang lebih tenang, sehat, produktif, dan terhindar dari depresi apapun.
